Senin, 11 Juni 2012

Chelsea Bisa Ofensif dan Dominan




Kompas.com/ Roderick Mozes
Pelatih Pelita Jaya, Rahmad Darmawan, berfoto di lapangan futsal Kompas Gramedia, setelah melayani Live Chat dengan pembaca Kompas.com, Jumat (18/5/2012).
JAKARTA, KOMPAS.com - Chelsea tampil defensif ketika menghadapi Barcelona di semifinal Liga Champions. Absennya John Terry, Branislav Ivanovic, Raul Meireles, dan Ramires, membuat mereka diprediksi sejumlah kalangan akan tampil lebih defensif saat melakoni final melawan Bayern Muenchen, di Allianz Arena, Sabtu (19/5/2012).
Namun, menurut pelatih Pelita Jaya, Rahmad Darmawan, Chelsea masih punya kekuatan untuk bermain ofensif dan mendominasi permainan. Apalagi, Bayern juga tidak bisa menurunkan skuad terbaik. David Alaba, Holger Badstuber, dan Luiz Gustavo akan absen karena akumulasi kartu.
Hal tersebut diungkapkan pelatih Pelita Jaya, Rahmad Darmawan, dalam Live Chat dengan pembaca Kompas.com, Jumat (18/5/2012). Berikut ini adalah hasil Live Chat tersebut.
Razi: Bagaimana taktik Di Mateo untuk meredam permainan Bayern dan memenangkan trofi Liga Champions ?


RD: Dengan adanya Terry saja Di Matteo ultradefensif saat melawan Barca. Apalagi tanpa dirinya. Saya pikir, Chelsea akan bermain dengan taktik yang sama dengan merepatkan lini tengah dan lini belakang untuk kemudian melakukan serangan balik.


Guest: Lebih dukungin siapa?


RD: Saya pikir melihat kekuatan kedua tim, Bayern sangat hebat di lini depan dengan wing play. Sementara Chelsea sangat hebat di belakang dengan full backk Bosingwa dan Ashley Cole. Saya pikir kans adu penalti sangat besar di partai final.


Sato: Siapa yg terkuat ini, kalo dilihat dari line per line?


RD: Chelsea sudah teruji saat melawan Barcelona menghadapi serangan yang hebat dari lawan. Namun, Bayern belum teruji pertahanannya saat menghadapi serangan balik dari lawan. Artinya, andai Bayern mengalami deadlock seperti saat Barca menghadapi Chelsea maka akan tidak mudah pemain belakang Bayern menghadapi serangan balik Chelsea.


Darwin: Pak RD, kira-kira formasi apa yang akan dipakai kedua tim? prediksi susunan pemain? tim mana yang lebih diunggulkan? Prediksi score dari pak RD? Terima kasih.


RD: Saya pikir Chelsea dengan merasa bahwa taktik dua pertandingan terkahir sukses maka kemungkinan besar melakukan hal yang sama. Soalnya, Bayern sebagai tuan rumah akan mengambil inisiatif lebih menyerang. Soal apakah 4-5-1 atau 4-2-31 ataupun 4-3-3 tetap akan bisa dimodifikasi menjadi permainan bertahan.


Erick Sanjaya: Coach RD, menurut anda saat final nanti lini tengah mana yg bisa lebih mendominasi? seperti yg kita ketahui di kubu tuan rumah mereka punya Bastian Schwensteiger ,Muller, dan kroos yg selalu bermain baik dan di Chelsea sendiri ada beberapa pemain yg memang sudah tidak diragukan lagi seperti Frank Lampard, Essien, Mata, Mikel, dan pemain mudanya, Romeu, yang dalam beberapa pertandingan terakhir bermain bagus. Menurut anda bagaimanakah persentasenya?


RD: Saya pikir kalau pertarungan di lini tengah terjadi Chelsea akan lebih unggul. Tapi kalau bicara permainan sayap Bayern akan lebih unggul karena Bayern selalu mengandalkan Ribery dan Robben. Sementara Chelsea selalu membangun serangan dari lini tengah dengan Lampard dan Kalou serta Mata untuk menyuplai bola menyuport pergerakan Drogba atau Torres.  Saya juga lebih suka Drogba dan Torres main bareng. Dengan memplot Torres di belakang Drogba.


Heri: Bung Rahmad menurut anda apakah Di Matteo tetap akan memainkan strategi counter attackataukan sebaliknya ?? Terima kasih.


RD: Kalau serangan balik dengan formasi 4-4-1-1 akan lebih efektif. Karena Torres mempunyai kecepatan dan daya jelajah tinggi serta assist yang sering ia lakukan bisa memanjakan Drogba sekaligus berfungsi meredam gelandang Bayern untuk leluasa membantu serangan.


Hafizul:  Asslm, Coach RD. saya suka permainan Chelsea di dalam cara mereka bertahan dan menyerang, tapi saya lebih suka dengan kepribadian Roberto Di Mateo yang menurut saya santai dan bertanggung jawab. Menurut saya Chelsea bisa meredam serangan Bayern Muenchen yang bermain di kandang. apa pendapat Coach RD tentang Chelsea dan Roberto Di Matteo?


RD: Saya pikir Di Matteo bukan tolak ukur pelatih yang sukses dalam penerapan metode latihan yang dia punya. Tapi, dia seorang hebat dalam melakukan pendekatan psikologis terhadap pemain-pemainnya sehingga pemain yang sudah tenggelam di tangani Villas-Boas seperti Essien dan Lampard bisa kembali menemukan performa terbaiknya dalam waktu yang singkat. Sementara metode latihan dari seorang pelatih biasanya selalu membutuhkan wkatu yang sedikit lebih lama. Di Matteo perlu diberi kesempatan semusim untuk membuktikan kualitasnya.


Guest: Pihak Bayern akan diuntungkan dengan bermain di kandang sendiri. Bagaimana pendapat Pak RD?


RD: Selalu tim tuan rumah akan diuntungkan dengan faktor penonton atau dukungan suporter danvenue yang sudah mereka sangat kenal. Namun di sisi lain, ada beban mental yang selalu membebani mereka dibandingkan tim tamu. Ciri dari tim yang bermain sebagai tuan rumah biasanya akan lebih mengambil inisiatif menyerang.


Tony: Apakah mungkin Bayern Muenchen menggunakan taktik bola udara untuk mengumpan Gomez dan kira-kira apa Chelsea bisa meredam taktik ini?


RD: Memang kerja paling berat buat Chelsea adalah 4 lini belakang mereka di mana dua centre backharus menghadapi striker yang sangat kuat dalam screening bola  bawah maupun atas. Nah, sementara dua full back Bosingwa dan Cole harus kerja keras menahan kecepatan skill driblingRibery dan Robben. Oleh karena itu, untuk memperkuat lini pertahanan Chelsea pasti akan menaruh pemain-pemain gelandangnya dalam jarak yang tidak terlalu jauh dari lini belakang.


Rizky: Apabila Bung RD yang menjadi pelatih Chelsea, strategi apa yang akan Anda lakukan untuk melawan Bayern Muenchen, sedangkan 5 pemain Chelsea harus absen.  


RD: Saya akan memakai 4-4-1-1. Dengan memperkuat lini tengah saya ke dalam, baik Juan Mata, Lampard, Essien, dan Kalou untuk membantu lini belakang sekaligus memprioritaskan Mata mendukung pergerakkan Torres dan Drogba saat mendapatkan bola. Intinya tetap counter attackakan tetapi tidak dilakukan di zona sepertiga belakang melainkan di zona sepertiga lapangan tengah.


Sandy: Coach RD, mungkin gaya permainan Bayern dengan Barcelona agak berbeda. Apakah mungkin Chelsea tidak tampil bertahan, melainkan Di Matteo bisa mengubah taktik dan strateginya?


RD: Ada peluang untuk Chelsea mengambil inisiatif serangan. Yang akan diandalkan dalam taktik tersebut adalah menempatkan Essien sebagai gelandang bertahan kemudian Lampard dan Malouda akan mengisi gelandang lain serta trio Drogba, Mata, dan Kalou akan mengisi pos depan dengan formasi 4-3-3. Hal ini mempertimbangkan absennya beberapa pemain kunci Bayern terutama di sektor belakang dan tengah.


Ryan: Pak RD mnurut prediksi Bapak, apakah kedua tim akan bermain sampai babak tambahan?


RD: Mungkin. Kalau adu penalti, saya menjagokan Chelsea. Pertimbangannya, tim tuan rumah selalu akan mendapatkan tekanan secara psikologi dibandingkan tim tamu.
Terimakasih atas pertanyaan dan perhatian para pecinta sepak bola dalam live chat kali ini. Saya mohon maaf apabila jawabannya kurang memuaskan. Semoga lain waktu kita bisa berkomunikasi kembali.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar