Jumat, 08 Juni 2012

Konflik Sepakbola Indonesia Mereda, Wapres FIFA Gembira


Rekonsiliasi yang akhirnya menjadi kenyataan di sepak bola Indonesia bukan hanya disambut bahagia oleh seluruh pecinta sepak bola dalam negeri. Tak terkecuali Wakil Presiden FIFA, Pangeran Ali bin Hussein pun mengaku gembira dengan ditandatanganinya nota kesepahaman antara PSSI dan KPSI.
Menurut pangeran dari Yordania ini, dia memberi apresiasi khusus pada seluruh pihak yang terlibat dalam proses rekonsiliasi ini, mulai dari AFC sampai Pangeran Abdullah, sebagai ketua satuan tugas AFC untuk rekonsiliasi ini.
"Terima kasih untuk para kolega saya di tim dari AFC dan FIFA atas penandatanganan nota kesepahaman yang sangat menentukan bagi masa depan sepak bola Indonesia," tulis Pangeran Ali melalui status di akun jejaring sosial Facebook miliknya.
"Rasa terima kasih secara khusus saya sampaikan pada saudara saya, Pangeran Abdullah dari Malaysia atas kebijaksanaan dan kepemimpinannya dalam penyelesaian masalah ini."
"Saya juga mengucapkan selamat pada seluruh rakyat Indonesia dan seluruh kolega dan kawan-kawan di persepakbolaan Indonesia," tutupnya.
Sebelumnya, ucapan bernada serupa datang dari Wakil Presiden AFC, Pangeran Abdullah bin Sultan Ahmad Shah.
"Ini untuk kepentingan sepak bola Indonesia dan saya berterima kasih kepada semua orang dan FIFA yang memberi kepercayaan kepada AFC untuk memimpin misi ini," ujar Pangeran Abdullah menanggapi hasil penandatanganan MoU.
"Ini awal dari babak baru dalam sepak bola Indonesia dan merupakan kesempatan untuk mengesampingkan perbedaan personal dan politik demi sepak bola. Banyak pekerjaan di masa yang akan datang. AFC bersedia memberikan bantuan sepenuhnya untuk membangun kompetisi level tertinggi baru di Indonesia," tambahnya.
"Kami yakin bahwa MoU ini memenuhi permintaan FIFA dan semua aktivitas sepak bola akan berada di bawah naungan PSSI," tandasnya. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar